Kebodohan dan Kebenaran (Kang JS)

Penulis: Kang JS.  (Disalin dari komentara di topik “Renungan Sesat Agama Sentoloyo“.  

Salam Mas Dalbo. Sangat terima kasih dengan wedaran Njenengan…tentang makna hidup, tujuan hidup, Tuhan dan lain lain…..

Kebodohan dalam arti hakiki adalah menolak hal yang sebenarnya benar menurut hukum alam yang sudah memelihara dunia / alam semesta selama milyar tahun. Tentu saja hukum alam dan alam itu sendiri ada dalam genggaman yang menciptakan yaitu DIA sendiri. Siapa DIA, maka DIA bisa bernama atau bahkan bernama tidak berhingga berwujud atau tidak berwujud.  Terserah kepada yang mau berpikir dengan akalnya…merasakan dan meresapi dengan jiwa dan kalbu nuraninya…..

Kebodohan hakekatnya adalah sifat perusak. Merusak alam pikir, merusak jiwa dan nurani, merusak yang tidak terlihat tak berwujud, merusak yang terlihat dan ada ujudnya……

Kebenaran adalah sudah jelas maksud dan maknanya, dimana kebenaran itu ada dan bersemayam semua itu dalam hati nurani kita, dalam akal budi. Mahluk atau manusia adalah bagian dari alam semesta dan Gusti Allah beserta terhadap semua mahluk..semua benda yang berujud dan tidak berujud. Kenali dirimu sendiri baru manusia bisa mengenal Tuhan. Mengerti apa sebenarnya yang harus dilakukan demi terjaganya alam semesta, alam jagad dirinya….

Tuhan beserta manusia dan alam semesta maka dan semoga bisa didefinisikan dan dimaknai. Kebenaran tidak susah dicari atau dikejar kejar sampai ditempat jauh. Agama adalah hal yang baru… lahir dan hanya puluhan ribu yang lalu…..

Agama bukan sesuatu yang disembah atau dikatakan sebagai mendatangkan hal yang luar biasa.  Agama muncul dan hadir karena sifat perusak sudah merajalela. Hukum alam dan keadaan alam sudah diganggu dan dirusak…..

Menjadi sangat aneh dan ajaib. Meskipun agama sudah ada dan hadir, tetap saja keadaan alam semesta hiruk pikuk dan tetap saja seperti umat yang dahulu dan bahkan lebih parah. Perang antar agama, mempertahankan gengsi dan ego agama masing masing……

Kalau dan ternyata agama agama masih saja berebut benar maka kebenaran itu seperti tidak ada dan hanya seperti pepesan kosong….apa wujud kebenaran dan dimana tempatnya ….

Apakah kebenaran masih belum didapat atau diraih oleh agama A sampai Z ?  Aaaah….. lebih baik saya tidak memeluk agama. Akan saya peluk diri saya sendiri Kkami punya hati dan akal budi nurani, kami juga memiliki Tuhan sendiri. Entah siapa namaNYA dan bagaimana ujud NYA…..

Dicopy dari halaman komentar:
https://dongengbudaya.wordpress.com/2012/10/10/agamaku-bukan-agamaku/comment-page-4/#comment-1828

25 Oktober 2012 AT 11:31

2 respons untuk ‘Kebodohan dan Kebenaran (Kang JS)

Nama, mail dan website BOLEH diKOSONGkan

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.