Lakukan Apa Yang Menurutmu Benar…..

Karya Kang Lesungpipiet.
# Kategori cerpen/fiksi. Catanan: Tulisan ini adalah pindahan dari komentar di “Halaman khusus orang gila”.  Judul ditambahkan oleh secara asal-asalan oleh  simbah. Lupakan tentang judul, nikmati isi tulisannya…. Lanjutkan membaca “Lakukan Apa Yang Menurutmu Benar…..”

Sekala Niskala, Dunia Nyata dan Dunia Gaib

sekala-niskala2

DONBUD – Wager Mahardika. Sekala dan Niskala, yang selanjutnya saya sebut Sekala Niskala, terjemahan bebasnya adalah dunia nyata dan dunia gaib. Kepercayaan Sekala Niskala kurang lebih menjelasakan bahawa dunia tidak hanya dihuni oleh manusia dan mahluk hidup yang bisa dilihat lihat secara kasat mata saja, namun juga dihuni oleh mahluk halus yang tidak terlihat. Adapun mahluk halus itu juga termasuk roh leluhur, mahluk rendahan setingkat buta kala ataupun mahluk dengan tingkatan yang lebih tinggi yang hidup di alam dewa. Lanjutkan membaca “Sekala Niskala, Dunia Nyata dan Dunia Gaib”

Mengenang Tragedi Bom Borobudur, 21 Januari 1985

bom-borobudur1

DONGBUD – WageR. Borobudur, candi yang luar biasa indah. Warisan budaya yang tiada tara, bukti nyata kemajuan dan kemegahan peradaban bangsa di masa lalu. Siapa yang tidak bangga? Tidak banyak lho bangsa yang memiliki monumen sehebat ini.

Namun tahukah Anda bahwa monomen cantik ini penah hancur dihajar oleh serangan bom? Ada 9 bom yang dipasang di dalam stupa, 7 bom meledak dan 2 bom lagi berhasil dijinakkan. Jadi total ada 7 stupa yang “berhasil” dihancurkan. Sejarah kelam ini terjadi tanggal 21 Januari 1985. Kejadian zaman jadul tentu saja sehingga wajar kalau banyak orang yang lupa. Atau mungkin juga sebagian dari pembaca belum lahir saat itu?

Lanjutkan membaca “Mengenang Tragedi Bom Borobudur, 21 Januari 1985”

Sampurasun

Di era tahun 80an, serial drama radio bertema sejarah atau kerajaan, khususnya kerajaan Jawa dan Sunda, sangat populer. Ceritanya seru dan menarik sehingga membuat banyak orang betah bergerombol berlama-lama di depan radio. Lewat sandiwara radio tersebut, secara tidak langsung, saya diajak belajar mengenal beragam kearifan dan budaya yang salah satunya adalah salam “Sampurasun”. Lanjutkan membaca “Sampurasun”

Misteri Kinara Kinari

Penulis : Wager

credit image : haridambadan.com

credit image : haridambadan.com

Candi adalah monumen peninggalan masa lalu yang  luar biasa. Cagar budaya yang indah dan wajib dirawat dan dijaga. Hampir semua pembaca sepertinya setuju bukan? Omong-omong tentang candi, apanya sih yang menarik? Entahlah, setiap orang mungkin akan memberikan jawaban yang berbeda. Sebagian lagi tertarik karena keindahannya, sejarahnya, misterinya (konon buatan jin, alien dll), sisi magis atau kleniknya (tempat semedi mohon pusaka dll) ataupun tertarik cuma ikut-ikutan, berkunjung cuma sekedar untuk foto selfie.  Entahlah….. Lanjutkan membaca “Misteri Kinara Kinari”

Dana Aspirasi, Seni Menggarong Uang Rakyat

Penulis : Wage Rahadjo

credit image: infokurupsi.com

credit image: infokurupsi.com

Negeri Pandawa, negeri yang sangat tersohor seantero dunia dengan beragam seni budayanya, dari candi, batik, pakaian adat, keris, seni gambelan sampai kuliner. Namun itu dulu. Negeri Pendawa dengan 5 sila Pancasila dan 5 agama resminya saat ini, semua seni adi luhung tersebut sudah nyaris punah. Masyarakat apalagi para pejabatnya, sama sekali tidak berminat melestarikannya. Saat ini mereka lebih asik mengembangkan seni baru yaitu seni menggarong uang rakyat. Dana aspirasi, ya itu hanyalah salah satu contoh kecil dari seni garong-garongan yang akan saya bahas kali ini.

Seperti berita yang baru-baru ini marak di media massa, “Badan Anggaran DPR RI meminta dana aspirasi daerah pemilihan dinaikkan hingga Rp 15 miliar sampai Rp 20 miliar per anggota. Jika dikalikan 560 anggota DPR yang ada, estimasi total dana aspirasi mencapai Rp 11,2 triliun. Sumber Kompas.com,  9 Juni 2015]  Lanjutkan membaca “Dana Aspirasi, Seni Menggarong Uang Rakyat”

Misteri Borobudur : Peninggalan Budaya Jawa, India, Jin atau Nabi Sulaiman ?

borobudur3-wiki

sumber image : wikipedia

DONGBUD – Wager Mahardika. Candi Borobudur, siapa yang tidak tahu? Candi Buddha terbesar didunia ini  memiliki 504 arca Buddha dan dihiasi dengan 2.672 panel relief sehingga menjadi candi dengan koleksi relief Buddha terlengkap dan terbanyak di dunia. Wajar kalau akhirnya candi ini masuk dalam katagori world heritage, warisan dunia versi UNESCO.

Kapan candi ini dibuat, tahun berapa dan pada masa kerajaan apa? Saya yakin, hampir semua pembaca sudah mengetahuinya. Namun pertanyaan lain seperti “Bagaimana cara membuatnya, darimana batu candi diambil atau siapa nama arsitek-nya?” tampaknya sampai sekarang belum terjawab tuntas. Bahkan untuk pertanyaan yang lebih sederhana sekalipun yaitu “Apa arti kata Borobudur dan dari bahasa apa?” sepertinya masih menjadi misteri. Lanjutkan membaca “Misteri Borobudur : Peninggalan Budaya Jawa, India, Jin atau Nabi Sulaiman ?”

Sabda Raja Yogya, Kemajuan Atau Kemunduran? Tepuk Tangan Atau Kebakaran Jenggot?

credit img; wikipedia

credit img; wikipedia

Dongbud-Wage Rahardjo. Yogyakarta merupakan daerah otonomi setingkat provinsi yang sangat unik. Satu-satunya provinsi di Indonesia yang pemerintahann menggunakan pola ala “Kesultanan” dan jabatan gubenur otomatis dipegang oleh raja. Provinsi yang juga termasyur sebagai salah satu destinasi wisata, yang selama ini relatif aman dari gonjang-ganjing politik, mendadak menjadi sorotan media nasional. Penyebabnya adalah turunnya Sabda Raja yang salah satu isinya adalah penghapusan gelar Khalifatullah.  Lanjutkan membaca “Sabda Raja Yogya, Kemajuan Atau Kemunduran? Tepuk Tangan Atau Kebakaran Jenggot?”

Seri Peradaban Dunia : Machu Picchu

HDR tonemappedCredit image : nathab.com

Machu Picchu adalah merupakan situs yang menakjubkan yang terletak di negara negara Peru. Diperkirakan  dibangun sekitar tahun 1450, jadi dari sisi usia bisa dikatakan “kalah tua dan juga kalah megah” dibandingkan bangunan candi yang ada di Jawa. Jadi apa yang menarik dari situs ini kalau dibandingkan dengan situs lainnya? Lanjutkan membaca “Seri Peradaban Dunia : Machu Picchu”

Penghancuran Artefak Sejarah di Irak

artefak-kuno-irakRatusan tahun yang lalu, disaat sistem negara masih didominasi oleh sistem kerajaan dan kesukuan, perang, penaklukan wilayah yang disertai dengan penjarahan, pembakaran dan perusakan benda bersejarah umum terjadi. Sasarannya umumnya adalah bangunan megah, simbul-symbol kerajaan,  patung -patung, kuil-kuil serta buku atau tulisan. Saya hampir tidak percaya bahwa ketika di zaman yang disebut modern sekarang ini,  perusakan semacam ini masih tetap terjadi.

Menurut catatan sejarah, negeri Irak pernah memiliki peradaban kuno yang sangat termasyur. Artefak kuno peninggalan peradaban Babylonia dan Assyria berumur ribuan tahun banyak ditemukan. Negeri ini bahkan tercatat pernah memiliki perpustakaan kuno yaitu Perpustakaan Babilonia. Namun semua itu telah hancur karena perang, perusakan dan penjarahan. Sejarah sepertinya berulang karena kini perusakan yang nyaris sama terulang kembali. [wage rahardjo]  Lanjutkan membaca “Penghancuran Artefak Sejarah di Irak”

Kesadaran Sadulur Papat Limo Pancer

wayang-smrPenulis: Iful Sevenstar. ” Sedulur papat limo Pancer ” atau saudara empat dan yang ke lima adalah pancer, adalah bukan sekedar filosofi jawa yang bersifat mistis tetapi adalah watak sejati manusia untuk berjalan di alam nyata di muka bumi ini. Sedulur papat atau saudara empat diri manusia itu adalah Empat penjuru mata angin (Barat, Timur, Selatan, Utara), Empat anasir alam semesta (Air, angin, api, tanah), Lanjutkan membaca “Kesadaran Sadulur Papat Limo Pancer”

Warung Kejujuran di Jepang

image-wkj3

credit image : net farmers.com

DONGBUD – Wage Rahardjo. Apakah Anda adalah orang yang jujur? Sepertinya sebagian besar dari kita akan menjawab “Ya”. Kalau Anda menemukan dompet di jalan dan di dalamnya berisi puluhan lembar uang seratus ribuan, Anda dengan jujur akan mengembalikan ke pemiliknya? Saya percaya Anda akan mengembalikan ke pemiliknya bukan?  Tapi kalau siMbah sih jujur aja, tergantung situasi dan kondisi. Kalau uang didompetnya banyak dan pemiliknya terlihat kaya ya langsung diembat.  Atau kalau dikembalikan ke pemilik  minimal minta imbalan-lah wakakakkk…… Lanjutkan membaca “Warung Kejujuran di Jepang”

Belajar Ketekunan Dari Bangsa Jepang (?)

250px-ikanJudul Asli :  Ketekunan Yang Langka
Penulis: Prof.Dr.Ir.Andi Hakim Nasoetion

SEORANG dosen kembali dari Tokyo membawa gelar Magister Sains Genetika Ikan. Ia melapor akan keberhasilannya itu. Yang ditanyakan rektornya ialah apa yang membuatnya terkesan dengan program pendidikan pascasarjana di Jepang. Maka ia pun menggeleng-gelengkan kepalanya. Lanjutkan membaca “Belajar Ketekunan Dari Bangsa Jepang (?)”

Studi Banding : Fakir miskin dan anak telantar di negara maju

images (2)Penulis: Wage Rahardo – Tulisan bagian 2 untuk topik fakir miskin. Tulisan lama bisa dibaca disini: Fakir miskin dan anak terlantar dipelihara siapa?

Kemiskinan adalah masalah sentral yang dihadapi oleh hampir semua negara. Di negeri yang tergolong maju sekalipun orang miskin, gelandangan juga “umum” ditemukan. Mereka tinggal atau tidur di sembarang tempat, sudut terminal, emper toko, bawah jembatan atau membuat tenda di sudut taman kota.  Lanjutkan membaca “Studi Banding : Fakir miskin dan anak telantar di negara maju”

(Puisi) Mengenang Kelahiran WS Rendra

Banyak cara untuk mengungkapkan pendapat, ada yang halus, kasar, langsung kesasaran, langsung sruduk ataupun mbulet, muter muter. Ada yang doyan mencatut-catut ayat kitab suci banyak juga yang berargumen dengan menggunakan akal dan nurani. Nah, dari beragam cara penulisan komentar tersebut yang paling menarik bagi saya adalah penulisan komentar dengan cara berpuisi, syair, tembang atau apalah namanya. Sesuai dengan filososfi blog ini yaitu “tidak akan membuang komentar” maka bersama ini dalam rangka merayakan hari kelahiran dari sang penyair besar “Si Burung Merak” WS Rendra (7 November 1935 – 6 Agustus 2009), blog ini akan menampilkan beragam puisi karya pembaca.

Lanjutkan membaca “(Puisi) Mengenang Kelahiran WS Rendra”

Mangan Ora Mangan Ngumpul

Penulis : Paman Dalbo

Mangan ora mangan ngumpul (Makan tidak makan berkumpul), adalah istilah yang tentu tidak asing lagi bagi orang2 Jawa bahkan  sudah melegenda, hal ini  kalau boleh saya usulkan ke pemerintah agar di jadikan Istilah yg me Nasional.

Kapan dan siapakah yg mencetuskan konsep yang  begitu filosofikal ini, Paman tidak tahu persis, lalu apahkah prilaku ini masih relevan di zamanTablet ini?. Terlepas dari relevansi2nya, itu bukan yg menjadi atensi  Paman.  Bagi Pman yg menjadi daya tarik adalah Lanjutkan membaca “Mangan Ora Mangan Ngumpul”

Menyambut Tahun Baru ala Jepang, sehat jasmani dan rohani

tahunbaru

Credit image : Rakuten

DONGBUD FILE. Pergantian tahun adalah merupakan hari yang spesial bagi banyak orang. Wajar kalau peristiwa ini dirayakan dengan sangat meriah, beragam pesta, festival kembang api atau tiup teromet.

Namun sebagian kecil orang mungkin berpendapat sebaliknya. Perayaan tahun baru adalah kegiatan mubazir atau bahkan dianggap SESAT. “Lha, itu khan merupakan budaya barat?”. Namun apa lacur, mau budaya barat atau tenggara, perayaan tahun baru tetap berlangsung dan bahkan semakin meriah.

Namun tahukan Anda bahwa ada suatu negeri yang memiliki budaya unik dan berbeda dalam perayaan tahun barunya. Tidak ada pesta kembang api, tidak ada tiup terompet atau suara klakson mobil, yang ada adalah acara bersih rumah sebagai persiapan dan berdoa menjelang detik-detik pergantian tahun. Adapun negeri tersebut adalah Jepang. Lanjutkan membaca “Menyambut Tahun Baru ala Jepang, sehat jasmani dan rohani”

Kasta, Agama dan Kebodohan

Sistem kasta atau pembagian kelas atau derajat di masyarakat. Sistem ini hampir bisa ditemukan di negara manapun. Di negara yang menganut sistem pemerintahan monarki atau feodal maka sistem kasta biasanya akan tumbuh subur dan lestari. Raja dan keluarganya memiliki kedudukan istimewa dan menurun ke keturunannya. Semua posisi penting di pemerintahan didominasi oleh golongan berkasta tinggi.

Namun seiring dengan lenyapnya sistem monarki maka sistem kastapun secara perlahan mulai kehilangan fungsinya. Disamping itu, agama juga memberikan andil besar dalam mengikis sistem kasta. Semua orang memiliki kedudukan yang sama di mata Tuhannya. Namun dari beragam agama yang ada, ternyata ada juga satu agama yang justru masih melestarikan sistem kasta. Lanjutkan membaca “Kasta, Agama dan Kebodohan”