#CeritaRakyat
Penulis : Kang Lesungpipiet
Lanjutkan membaca “Kisah Sunan Panggung dan Suluk Malang Sumirang”
#CeritaRakyat
Penulis : Kang Lesungpipiet
Lanjutkan membaca “Kisah Sunan Panggung dan Suluk Malang Sumirang”
Dongbud – Wager
Memiliki banyak uang tentu sangat menyenangkan. Dengan banyak uang seseorang nyaris bisa membeli, memiliki atau menambah apa saja, hp baru, mobil baru, rumah baru atau bahkan istri baru. Wakakakakkk….. Lanjutkan membaca “Ilmu Gaib Menggandakan Uang. Ingin kaya tanpa kerja? Silakan daftar disini”
EMPIRIS-NYA, TIDAK SEMUA-NYA & SELAMANYA “SILUMAN”, MAKHLUK DIMENSI LAIN CIPTAAN GUSTI ALLAH (MASIH) DESTRUKTIF & TERKUTUK, BENARKAH….?
PROLOG.
The last but not lease, “kelebihan-mu adalah kekurangan-ku, dan kelebihan-ku adalah kekurangan-mu” serta……. tak terbantahkan, bahwa kebenaran dan kesempurnaan itu hanyalah milik GUSTI Ingkang Moho Suci & Moho Sampurno. Lanjutkan membaca “Halaman Khusus : Catatan Kecil di Akhir Pekan”
Penulis : Kang Lesungpipiet
Bharatayudha Hari Ke-14. Gatotkaca melenting kesana kemari, serupa tarian dewa kematian yang menyayat gendang telinga pekikan kematian prajurit Kurawa adalah orkestra alam yang tertawa. Gatotkaca tiwikrama menjelma cleret taun yang besar, melebihi katrina yang memporakporandakan dengan kasar. Udara sekejap menjadi amis, mengikis angkara yang semakin menipis. Lanjutkan membaca “Menjemput Kematian (Sebuah Jalan Pendermaan)”
Pentingnya menjaga dengkul agar tetap dingin
DONGBUD. Wager. Dengkul adalah salah satu organ penting dalam tubuh. Menurut pepatah Yunani kuno “Dalam dengkul yang sehat terdapat jiwa yang sehat”. Itulah sebabnya mengapa para wanita suka mengoleskan atau melulur dengkulnya dengan krim pelembab.
Idealnya, dengkul itu harus adem. Dengkul yang kelewat panas, selain tidak bagus untuk diri sendiri juga sangat merugikan orang lain, terlebih bagi mereka yang terbiasa menggunakan angkutan umum. Siapapun pasti akan merasa tidak nyaman, sebal atau kaget dikala berdesak-desakan di kendaraan umum, tiba-tiba tubuhnya ditempeli dengan dengkul yang panas membara. Apalagi kalau ditempel kemudian digesek-gesekan. Duh, bisa bikin orang muntah, diteriaki dan dihajar orang satu bis. Lanjutkan membaca “Kepala Boleh Panas, Dengkul Harus Tetap Dingin”
Tulisan ini membahas topik tentang KTP dan perbandingannya dengan negara lain. Apakah di negara lain penduduknya juga diwajibkan memiliki KTP ? Bagaimana dengan kolom agama? dst
BLOG ABAL-ABAL. Wager. KTP adalah selembar kartu identitas yang wajib dimiliki oleh semua orang dewasa di negeri ini. Selembar kartu sakti yang memuat beragam identitas penting seperti nama, alamat, gender, golongan darah, tanda tangan pemegang kartu, tanda tangan pejabat yang mengeluarkan kartu serta tak ketinggalan juga ….. agama. Lanjutkan membaca “Negara Tanpa Sistem KTP ? KTP Tanpa Kolom Agama”
Dongengbudaya. Wager. “Apakah saya bisa bahasa Indonesia ?” Ya, tentu saja ! Sebagai orang yang dilahirkan, dibesarkan serta mengenyam pendidikan di Indonesia, tentu saja saya bisa serta fasih berbahasa Indonesia. Namun kalau pertanyaan sedikit diubah “Apakah saya bisa berbahasa Indonesia dengan baik dan benar?” Nah, jawabannya mungkin akan menjadi berbeda. Lanjutkan membaca “Mari Berbahasa Indonesia Yang Baik Dan Benar”
Tulisan kolaborasi Wager dan Kang ABR
DONGBUD. Wager. Cuihh… hari ini blog abal-abal menulis topik yang rada berat dan serius yaitu tujuan hidup. Yeah, sekali kali nulis topik serius tak ada salahnya khan? Cerita saya awali ketika seorang sahabat saya Kang Simpang dari Perguruan Kloso Bedah mengirimkan tulisan Beliau yang berjudul “Tujuan Hidup”. Tulisan yang sangat menarik dan tak ayal membuat saya berpikir sampai kepala nyaris terpelintir.
Tujuan hidup? Hmmm apa ya? Jujur, saya rada bingung juga menjawabnya. Lha, boro-boro jawab pertanyaan tentang tujuan hidup segala, mikirin biaya makan dan sewa rumah bulan depan saja pusing. Lanjutkan membaca “Tujuan Hidup”
Suka Duka Tidur Di Tenda serta Tips Memilih Tenda Camping
DONGBUD-Wager. Topik yang sepintas sepertinya tidak nyambung dengan tema blog. Lha, apa hubungannya antara berkemah dengan budaya? Namun ya itulah blog abal-abal. Suka-sukanya yang nulis. Apalagi ini khan masih dalam suasana bulan puasa, menjaga kerukunan sangat penting, salah satunya ya dengan tidak menulis topik kontroversial yang bikin tanduk para pembaca keluar. Nah, ini adalah juga merupakan bagian dari budaya bukan? Lanjutkan membaca “Dongeng Tentang Berkemah”
Kisah heroik para pejuang lingkungan yang bertindak “gila”, menghabiskan bertahun tahun hidupnya untuk menanam pohon seorang diri, sudah berulang kali saya baca. Seperti contohnya kisah terakhir yang saya baca, seorang warga India yang menghabiskan hampir 30 tahun hidupnya untuk menghijaukan 1300 hektar hutan seorang diri (foto). Siapa sangka ternyata kisah hebat yang sama ternyata juga ada di negeri ini. Lanjutkan membaca “Menghijaukan Hutan Puluhan Tahun Seorang Diri”
Cermin jiwa, tindak tanduk manusia itu sendiri yang akan menuntun seseorang menuju “takdir”. (Ringkasan bebas dari Kang Ucul)
Artikel karya warga dongbud : Kang Cahyo DC. Pangilon iku wujud kaca kang kanggo ngilo, apa kang ana ing sangarepe ‘kahanane’ bakal katon ing sajrone pangilon. Lanjutkan membaca “Pangilon (Artikel Bhs Jawa)”
Berselancar Dengan Aman Di Dunia Maya Dengan Hide IP
DONGBUD. Wager R Mahardika. Disaat berselancar di dunia maya, mengunjungi site atau blog, seseorang mungkin sudah merasa aman. “Toh cuma intip-intip saja bukan?”. Pendapat yang tidak sepenuhnya benar. Ketika komputer atau gatget anda tersambung dengan internet maka secara tidak langsung sebetulnya segala data dan informasi Anda sudah “bocor” dan mengalir keluar, apalagi pakai download-download segala. Lanjutkan membaca “Seni Menyamarkan Diri Di Blog Abal-abal Dengan Akun Anonymous”
Penulis : Kang Pejalan
Di Zaman Millenium (Akhir Zaman) ini, lazim-nya istilah ini bergaung di dunia Politik, bahkan kadang juga di dunia Bisnis / Ekonomi, pun hubungan bilateral (Multilateral) suatu Negara.
Jika kita TELAAH lebih dalam dan PAHAMI, istilah “Tidak ada makan siang yang gratis” baik secara Horizontal, pun secara Vertikal, ternyata……. memang terjadi, benarkah…?? Lanjutkan membaca “Catatan Kaki No 5 : Tidak ada makan siang yang gratis, dalam hidup dan kehidupan, pun dalam berbangsa dan bernegara. Benarkah ?”
DONGBUD. WageR. Di awal tahun 2016 ini, masyarakat mendadak dihebohkan oleh berita yang nyaris tidak lazim dan mungkin pertama kalinya terjadi di negeri ini yaitu berita tentang topik seputar panci. “Panci dengan huruf Arab” demikianlah kira-kira judul beritanya. Tak ayal, si Panci-pun mendadak menjadi populer dan banyak didiskusikan. Lanjutkan membaca “Front Pembela Panci”
DONGBUD – WageR. “Manusia adalah mahluk paling sempurna. Mahluk paling cerdas karena mampu berpikir, mampu membedakan hal baik dan buruk. Demikian lah kira-kira kalimat yang selalu diajarkan, saya baca atau hafalkan sejak kecil. “Apa perbedaan manusia dengan binatang?” Secara otomatis, jawaban yang keluar ya itu, seperti kalimat di bagian awal. Jawaban yang mungkin seragam untuk semua orang.
Namun belakang ini, entah karena kebanyakan minum temulawak, sering muncul pertanyaan koplak di dengkul saya : Benarkah manusia mahluk yang sempurna? Benarkah manusia adalah mahluk yang berpikir? Berpikir pakai apa?
DONGBUD. Wager. Di masa saya kecil dulu, Natal adalah hari yang sangat menyenangkan dan selalu saya tunggu-tunggu. Tentu saja, karena Natal berarti ya banyak kue, makan enak dan kadang sejumlah bingkisan kecil. Kebahagiaan dan kemeriahan sebetulnya sudah terjadi jauh hari sebelumnya yaitu dimulai saat menghias pohon natal dengan beragam pernak pernik dan aneka guntingan kertas warna-warni. Lanjutkan membaca “† Perayaan Natal Orang Sesat”
Penulis : Hyaidosomuko.
Aku tidak sendiri.. Aku bersama yang lainnya disini.. Bersama orang orang yang tak tahu apa itu hidup.. Yang mereka tahu hidup itu adalah kebahagiaan.. Mereka akan mengejar bahagia dengan seribu cara. Sementara itu Dajjal dan teman temannya memasang umpan surga dunia.. Saya sempat terperangkap umpannya. Sampai sekarang pun saya masih terperangkap didalamnya.. Dan saya bilang kepada Dajjal surga dunia mu memabukkan. Lanjutkan membaca “Percakapan Dengan Dajjal”
Dongbud. WageR. Sekelompok orang bersenjata menyerang kerumunan orang di negara Perancis. Ratusan orang tewas. Dunia tersentak dan simpatipun mengalir tertuju ke negara Perancis ataupun pada para korban. Lanjutkan membaca “Melawan Terorisme Dengan Bunga. Mungkinkah ?”
Kliping tulisan (Copy Paste). Kontributor : Kang Hyaidosomuko. (Sumber asli – ).
Lanjutkan membaca “Wahyu Keprabon”
DONGBUD. Wage Rahadjo. Beberapa tahun lalu, pernah tersiar berita heboh “Tempe telah dipatenkan negara Jepang dan Amerika!!”. Berita yang tentu saja mendapat sorotan luas dan memunculkan beragam rekasi, marah, sedih, miris dll. “Ini tidak bisa dibiarkan. Kita harus menuntut balik. Pemeritah tidak boleh diam”. Namun seiring waktu, kasusnya-pun menjadi terlupakan.
Selang beberapa minggu lalu, kasus yang mirip kembali terjadi yaitu “kasus” tempe Medoan, tempe khas daerah Banyumas yang telah dipatenkan oleh pihak perorangan. Topik paten-pun kembali kembali hangat diperbincangkan. Nah, di kesempatan kali ini saya mencoba untuk menuliskan serta mendiskusikannya dan mudah mudahan ada manfaatnya.
Lanjutkan membaca “Tempe Telah Dipatenkan Negara Asing, Benarkah ?”
Ajaran tentang kebaikan, kebijaksanaan, kesabaran dll bisa didapatkan dari mana saja. Apakah cerita atau kisah itu benar, karangan, fiksi, dilebih-lebihkan tidaklah penting menurut saya. Apakah kisah itu diambil dari komik, cerita wayang, doraemon dst juga tidaklah penting, karena yang utama adalah pesan, isi atau pelajaran yang bisa dipetik pada cerita tersebut.
Sebelumnya blog ini pernah memuat penggalan kisah tentang Nabinya orang Islam yang merawat orang buta yang selalu menghinanya. Jadi sepertinya cukup adil kalau di kesempatan ini saya juga menampilkan kisah dari agama yang lain. Semoga bermanfaat [dongbud] .
DONGBUD. Wager Rahardjo. Anda tahu capung? Pertanyaan konyol !!! Hampir semua orang juga tahu, terlebih bagi rekan yang tinggal di desa atau berumur cukup tua, sepertinya pasti akrab dengan serangga ini.
Di masa saya kecil dulu, serangga ini bisa ditemukan dalam jumlah banyak di hampir semua tempat. Ketika saya pindah rumah tinggal di daerah perkotaan dan kemudian pindah lagi ke negeri Kurawa, keberadaan capungpun nyaris tidak terlihat lagi. Yang banyak ditemukan cuma burung gagak, burung dara, burung gereja dan manusia berbulu doang. Beruntung, saya menggemari kegiatan hikking dan camping sehingga kerinduan pada serangga kecil ini sedikit terobati. Capung kembali saya temukan dalam jumlah relatif banyak. Di acara camping terakhir yang saya lakukan, beberapa capung bahkan masuk ke tenda seakan memohon agar keberadaaanya ditulis juga di blog abal-abal (*ngibul.com). Lanjutkan membaca “Penyesalan Seorang Pemburu, Penyiksa dan Pemakan Capung”
Artikel dalam rangka menyambut hari Sumpah Pemuda, 28 Oktober 1928. Lanjutkan membaca “Catatan Kaki No 4 : “Minat Membaca” (sebagai habit & lifestyle) dan “Kualitas Pendidikan” (sebagai kultur) adalah pondasi dan jembatan kemajuan suatu bangsa dan negara (berdaulat, maju dan modern)”
DONGBUD. Wage Rahardjo. Hari ini saya ingin menulis topik yang sangat tidak penting yaitu tentang “agama saya”. Ya, agama saya, bukan agama dalam bahasan umum. Tulisan yang lebih lebih cocok diposting di facebook ketimbang diblog. Namun ada beberapa alasan yang membuat saya tetap ngotot untuk menuliskannya disini. Lanjutkan membaca “Agamanya Apa Mbah ?”
Memahami gaya bahasa Si Koplak Wage. Kunci jawaban atau mengupas tuntas polemik artikel “Hindu agama sesat dan tidak jelas?”. Lanjutkan membaca “Khotbah Orang Sesat”
DONGBUD – Wager Rahadjo. Bencana adalah merupakan tragedi yang bisa terjadi atau menimpa siapa saja dan di mana saja. Pada umumnya, disaat atau setelah terjadinya suatu tragedi, kebanyakan orang akan berusaha memberikan pertolongan atau minimal menunjukkan simpati atau belasungkawa. Namun rambut sama hitam, namun pendapat bisa jadi beda. Selain kesedihan dan simpati, bencana juga bisa menjadi obyek bahan tertawaan, sorak sorai, syukuran, konsumsi politik dll. Lanjutkan membaca “Tragedi, Bencana dan Doa Girang Orang Koplak”
DONGBUD FILE. Di penghujung bulan September ini, menjadi bulan spesial bagi blog dongbud. Penyebabnya tidak lain karena untuk pertama kalinya komentar atau reply di salah satu artikelnya menembus angka 5000. Artikel selengkapnya bisa diklik disini. Dipublish tanggal 17 March 2015, jadi dalam kurun waktu nyaris hanya 6 bulan mampu meraup komentar sampai ribuan reply tentu merupakan sesuatu hal yang luar biasa menurut saya dan sepertinya nyaris tidak akan pernah terulang lagi. Lanjutkan membaca “Blog Abal-abal Tembus 5000 Komentar !!!”
Dongbud File. Wager. Rugby adalah olah raga yang sangat keras dan brutal. Penuh tekel-tekel berbahaya yang terkadang bisa membuat urat terkilir, hidung patah atau wajah babak belur. Jadi untuk menghindari cedera yang fatal, diperlukan latihan yang keras dan berat agar tubuh menjadi tahan banting, otot kawat tulang besi. Lanjutkan membaca “Mengenal Olah Raga Rugby”
DONGBUD. Wage Rahardjo.
Di penghujung tahun 90an, adalah merupakan era keemasan dari dunia blog. Jutaan blog-blog baru bermunculan seperti jamur dimusim hujan. Dengan beragam situs layanan blog yang ada, beserta kemudahan penggunaannya, plus gratis, merangsang banyak orang untuk membuat blog. Lanjutkan membaca “Era Bangkrutnya Dunia Blog”
DONGBUD. Wage Mahardika. Perebutan kekuasaan, perang dan kerusuhan bergolak di sejumlah kawasan. Terlepas dari siapa yang benar dan siapa salah, siapa dalang dan siapa domba aduannya, yang jelas perang selalu menimbulkan bencana, kerusakan, kesedihan dan air mata.
Disaat terjadi konflik atau perang, setiap orang secara naluriah akan berlari, menjauh atau menyelamatkan diri ke daerah yang lebih aman. Negeri aman yang paling mudah adalah negeri tetangga. Jadi penduduk yang berbondong-bondong melintasi perbatasan adalah kejadian kejadian lumrah disaat perang. Naman belakangan ini, terjadi fenomena yang “tidak lazim” yaitu para pengungsi berbondong-bondong mengadu nyawa melewati ganasnya lautan untuk menuju ke negeri impian yaitu Eropa. Lanjutkan membaca “Mengungsi Ke Negeri Kapir? Mengapa Tidak Ke Indonesia?”
Penulis : Kang Pejalan
Ooo Anak Manusia (Anak Bangsa)………
Sudahkah Engkau bercermin tentang siapakah Diri-mu, Eksistensi-mu dan Keberadaan-mu ?
Sudahkah Engkau bercermin tentang siapakah “Orang Tua”- mu ?
Sudahkah Engkau bercermin tentang siapakah Tetangga-mu ?
Sudahkah Engkau bercermin tentang siapakah Para Pahlawan Negara-mu ?
Sudahkah Engkau bercermin tentang siapakah Para Leluhur Nusantara-mu ?
Sudahkah Engkau bercermin tentang siapakah Para “Saudara”-mu ?
Sudahkah Engkau bercermin tentang siapakah “Lingkungan”- mu ?
Sudahkah Engkau bercermin tentang siapakah PENCIPTA-mu ? Lanjutkan membaca “Catatan Kaki No 3 : Renungan (Intropeksi dan Evaluasi) Sebagai Anak Bangsa Terhadap Ibu Pertiwi – Nusantara – Negara Kesatuan Republik Indonesia Dalam Rangka Hut Kemerdekaan Yang Ke 70”
DONGBUD – Wager. Apa sih susahnya sedikit bertenggang rasa dan menghormati perbedaan? Tidak diperlukan pendidikan tinggi, membaca buku tebal ataupun harus mendengar khotbah berjam-jam untuk memahaminya. Yang diperlukan hanyalah menyediakan sedikit ruang dalam hati menerima perbedaan, sedikit kesadaran bahwa kita hidup di masyarakat yang majemuk.
Namun kenyataannya, bertoleransi tetap saja susah. Mudah untuk diucapkan, namun susah setengah mati untuk dilaksanakan. Kepala bisa memahami, tapi hati menolaknya. Itulah yang SAYA alami selama ini. Entahlah bagi pembaca lainnya….. Lanjutkan membaca “Apa Sih Susahnya Bertoleransi ?”
Cerita pendek karya Kang Nurkahuripan
Mungkin orang gila tak akan bilang, bahwa dirinya gila. Hanya orang waras yang bisa berkata, bahwa dirinya sudah gila. Itulah yang aku alami beberapa hari yang lalu. Dimana para pemudik lebih memilih kenyamanan dalam perjalanan mudik.
Cerita Gaib, Kisah, Pengalaman dan Opini. Arikel ini adalah pindahan dari halaman komentar di topik Halaman Khusus Orang GIla. Artikel disimpan di Katagori Arsip Komentar sub Folder Kang Pejalan.
DONGBUD FILE – Kang Pejalan. Di bawah ini, saya kisahkan sebagian kecil pengalaman hidup, yg ada benang merahnya dalam hidup & kehidupan saya ke depannya (bukan maksud TENDENSIUS ataukah MENYOMBONGKAN DIRI), ttp sekedar BERBAGI PENGALAMAN (lupakan/buang yg jelek-nya, jika perlu… silahkan ambil sisi positif-nya). Saya PUNYA PENGALAMAN IMPOSSIBLE is NOTHING (sbg Prolog, sebelum bicara ke Materi), antara lain :
Saya pernah Tabrakan di Traffic Light dgn Angkot yg ngebut dan saya pun ngebut pake Motor bersama Istri & Anak saya yg pertama tatkala berusia 4 th (posisi Anak di Tengah), Angkotnya kabur, saya, Istri & Anak jatuh krn Nabrak Angkot yg berlawanan arah, belok Kanan, sedangkan saya lurus, SUARAnya berdentum keras hingga kedengar pada jarak 50 m, ttp Puji Syukur Alhamdulillah…., saya, Istri & Anak selamat, tdk lecet sedikitpun, termasuk Motornya utuh. Lanjutkan membaca “Berbagi Kisah dan Pengalaman Gaib Bersama Sang “Pejalan””
Tulisan selingan dan tidak jelas dalam rangka menyambut Piala Dunia wanita 2015 di Kanada.
DONGBUD – Wage Rahadjo. Sepak bola adalah oleh raga paling populer. Piala Dunia, sepertinya nyaris semua orang pasti tahu, tidak terkecuali oleh mereka yang tidak suka bola sekalipun. Namun tahukah Anda bahwa selain populer di kalangan kaum pria, olah raga ini juga populer di kalangan wanita. Populer dalam arti bukan hanya sebatas sebagai penonton tapi juga sebagai pemain. Lanjutkan membaca “Pantaskah Wanita Bermain Sepak Bola ?”